ASPOST.ID-Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., bersama Wakil Wali Kota Husaini, S.E., meninjau cepat di lokasi terdampak banjir susulan di Gampong Meunasah Mesjid dan Gampong Uteunkot, Kecamatan Muara Dua, pada Ahad (7/12).
Kunjungan ini dilakukan setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sepanjang malam, memicu bencana alam yang berdampak pada infrastruktur dan keselamatan warga setempat.
Dr. Sayuti Abubakar menegaskan pentingnya respons cepat dan tepat untuk menjaga keselamatan masyarakat. “Keselamatan warga adalah prioritas utama. Kami memastikan setiap titik rawan dapat segera ditangani dengan langkah yang terukur, agar dampak bencana dapat diminimalisir dan warga merasa aman,” ujar Wali Kota Lhokseumawe, dalam keterangannya kepada aspost.id, pada Ahad (7/12).

Peninjauan dimulai di Gampong Meunasah Mesjid, yang terendam banjir setelah curah hujan tinggi, sebelum melanjutkan ke Gampong Uteunkot. Di sini, perhatian utama tertuju pada patahan bukit yang berpotensi memicu longsor lebih lanjut, yang kini telah mengancam kawasan sekitar. Tim dari Pemerintah Kota Lhokseumawe bersama instansi terkait segera melakukan evaluasi dan menyiapkan langkah-langkah mitigasi.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Lhokseumawe, Said Bachtiar, S.T., M.T., yang turut hadir dalam peninjauan, segera memeriksa kondisi infrastruktur serta mengidentifikasi langkah-langkah penanganan yang dibutuhkan.
Selain itu, kehadiran Danpos Ramil Muara Dua, Peltu Eri Iswadi, Kapolsek Muara Dua, Ipda Yudira Nugraha, serta para keuchik dan tokoh masyarakat juga menunjukkan sinergi dalam menghadapi bencana ini.
Pemerintah Kota Lhokseumawe berkomitmen memperkuat upaya mitigasi bencana dan memastikan penanganan intensif di seluruh wilayah rawan. Fokus utama adalah mengurangi dampak bencana di masa depan dengan langkah-langkah cepat dan berkelanjutan. (asp)
