ASPOST.ID- Sebanyak 18.877 pelaku usaha di Lhokseumawe menerima Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) atau BLT UMKM dari Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2021. Masing-masing pelaku usaha itu berhak menerima bantuan sebesar Rp1,2 juta.
Sementara total bantuan semua untuk 18.877 pelaku usaha itu mencapai Rp 22.652.400.000. Penyaluran BPUM itu dilakukan melalui Bank Aceh Syari’ah yang ada di wilayah Pemerintah Kota Lhokseumawe.
Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya menyerahkan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) secara simbolis kepada 10 pelaku usaha Lhokseumawe, Selasa (28/9) sore di Kantor PT. Bank Aceh Syari’ah Kota Lhokseumawe.
Dalam penyerahan bantuan itu, Walikota Suaidi Yahya ikut didampingi Kadisperindagkop UKM Kota Lhokseumawe, Ramli dan unsur pimpinan PT. Bank Aceh Syari’ah Cabang Lhokseumawe.
Kadisperindagkop UKM Kota Lhokseumawe, Ramli menyebutkan, dengan telah dilakukan penyerahan bantuan itu secara simbolis oleh Walikota maka akan dilanjutkan untuk beberapa hari kedepan. Diharapkan, kepada masyarakat atau pelaku penerima bantuan tersebut saat berada di Bank Aceh Syari’ah untuk tetap mematuhi Prokes Covid-19.
Apalagi, lanjut dia, Kota Lhokseumawe termasuk salah satu daerah di Aceh sebagai penerima terbesar Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) jika dibandingkan dengan kabupaten/kota lainnya. “Untuk itu kami meminta kepada pelaku usaha dapat manfaatkan bantuan yang diberikan ini sebagai modal pengembangan usaha dalam masa pandemi Covid-19,”harapnya, seperti dilansir harianrakyataceh. (asp)
Walikota Lhokseumawe Suaidi Yahya menyerahkan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) secara simbolis kepada 10 pelaku usaha di Kantor Bank Aceh Syari’ah Lhokseumawe, Selasa (28/9) sore kemarin.
