PLN Padamkan Listrik di Lokasi Banjir Aceh Utara

ASPOST.ID – PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero UP3 Lhokseumawe, terpaksa memadamkan arus listrik dilokasi banjir di Aceh Utara pada Ahad (2/1/2022). Hal itu dilakukan
demi keselamatan bersama, apabila rumah warga terendam dan jaringan listrik PLN ikut terendam
banjir.

Muhammad Haiqal, Manager PLN Pelaksana Pelayanan Pelanggan Lhokseumawe menyampaikan, PLN akan memulihkan listrik di lokasi banjir jika semua jaringan listrik, baik di sisi warga maupun PLN sudah dalam kondisi kering dan siap dialiri kembali listrik.

Ia mengatakan, saat ini PLN melakukan siaga dibeberapa posko tersebar di wilayah Kerja UP3 Lhokseumawe, yang terdapat beberapa wilayah kerja terdampak yaitu Lhoksukon dan Panton Labu.

“Kita terus bekerja keras dan memantau kondisi di lapangan sejak cuaca ekstrim terjadi. Dirinya juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan di musim hujan,”katanya dalam keterangan tertulis kepada aspost.id.

Disebutkan, hingga Ahad sore pukul 18.00 WIB, terdapat 297 unit Gardu Distribusi dan 21.150 pelanggan terdampak banjir.

Adapun beberapa wilayah yang terdampak yakni di Lhoksukon dan Panton Labu meliputi Cot Girek, Matang Kuli, Paya Bakong, Kota Lhoksukon, Bukit Linteung, Lubuk Pusaka.

Dia mengatakan, PLN terus memantau perkembangan situasi di lokasi-lokasi yang terdampak maupun berpotensi banjir untuk secara sigap mengambil langkah. PLN juga terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat untuk hal tersebut.

“Apabila air mulai masuk ke rumah, warga secara mandiri dapat mematikan listrik dari Mini Circuit Breaker (MCB) pada kWh meter. Selanjutnya, warga bisa menghubungi PLN melalui Contact Center 123 atau melalui aplikasi PLN Mobile,”ungkapnya. (asp)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here