Presiden Jokowi Pantau Pembangunan Jalan Tol Aceh

ASPOST.ID- Presiden Joko Widodo didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan sejumlah menteri Kabinet Kerja Jilid II, memantau pembangunan jalan tol Banda Aceh-Sigli, Jumat (21/2). Jokowi bersama rombongan begitu tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Provinsi Aceh, langsung menuju ke lintasan pembangunan seksi 4, Jalan Tol Banda Aceh-Sigli.

Presiden Jokowi mengatakan progres pembangunan salah satu ruas jalan Trans Sumatera itu sangat menggembirakan.

“Ini baru 14 bulan sejak groundbreaking. Pembangunannya berjalan baik, sangat menggembirakan.” kata Jokowi.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengungkapkan, persoalan yang muncul pada setiap pembangunan ruas jalan tol di Indonesia adalah pembebasan lahan.

Namun demikian, menurut laporan Direktur Utama Hutama Karya, selaku BUMN yang membangun Tol Aceh, persoalan pembebasan lahan di jalan tol yang merupakan bagian dari Tol Trans Sumatera itu berjalan dengan baik.

“Ini merupakan ekses kerja sama yang baik dari semua semua pihak. Pak gubernur, semuanya, Pak bupati turun ke lapangan menjelaskan ke masyarakat,” ucap Jokowi, seperti dilansir acehonline.

Untuk diketahui bersama, pembangunan jalan tol Banda Aceh-Sigli terbagi dalam enam seksi, yakni Seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum sepanjang 25,2 kilometer, Seksi 2 Seulimeum-Jantho 6,1 kilometer, dan Seksi 3 Jantho-Indrapuri sepanjang 16 kilometer. Selanjutnya adalah Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang 14,7 kilometer, Seksi 5 Blang Bintang-Kuto Baro 7,7 kilometer, dan Seksi 6 Kuto Baro-Simpang Baitussalam 5 kilometer.

Tol Banda Aceh-Sigli akan membentang sepanjang 74 kilometer yang menghubungkan Kota Banda Aceh dan Kabupaten Sigli. Kehadiran Tol Aceh diharapkan dapat memangkas waktu tempuh dari Banda Aceh ke Sigli dan sebaliknya menjadi sekitar 1 jam perjalanan, yang awalnya memakan waktu 2-3 jam.

Presiden menjelaskan, secara keseluruhan Tol Trans Sumatera akan membentang sepanjang 2.900 kilometer lebih. Sepanjang 460 kilometer di antaranya telah dioperasikan, sementara 490 kilometer lainnya masih dalam tahap konstruksi. Sisanya, sepanjang 740 kilometer tengah dilelang pemerintah. Jokowi berharap pada 2024 jalan tersebut tersambung sepenuhnya.

Mendampingi Presiden Jokowi dalam tinjauannya ke salah satu Proyek Strategis Nasional itu, Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil serta Direktur Utama Hutama Karya. (asp)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here