Tumpok Teungoh Jadi Gampung Tangguh Pancasila, Ini Pesan Dandim Aceh Utara

ASPOST.ID-Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Inf Hendrasari Nurhono S.I.P., M.I.P.,meresmikan Gampong Tangguh Pancasila di Gampong Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Sabtu (30/7).

Peresmian Gampong Tangguh Pancasila itu, dalam rangka mensukseskan Program Kodam Iskandar Muda yang bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Aceh.

Dandim 0103/Aut, Letkol Inf Hendrasari Nurhono S.I.P., M.I.P., dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa Indonesia sebagai negara berkembang perlu mempersiapkan segala sumber daya yang ada di negara ini.

Salah satu upaya yang gencar dilakukan adalah dengan kembali membumikan dan mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan masyarakat.

Disebutkan, Kodam Iskandar Muda bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Aceh mencanangkan Program Aceh Benteng Pancasila, yang bertujuan untuk penguatan Ideologi Pancasila dalam bentuk Kampung Tangguh Pancasila.

“Untuk mendukung program tersebut perlu kiranya sama-sama kita tunjuk dan bentuk satu Gampung sebagai Gampong yang Tangguh Pancasila,”ucapnya.

Ia mengatakan, atas dasar itu dipilihlah Gampong Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, sebagai Kampung Tangguh Pancasila. Pemberian nama Pancasila merupakan bentuk keberanekaragaman masyarakat namun tetap menjadi satu Indonesia.

“Maksud dan tujuan dari pembentukan Kampung Tangguh Pancasila agar menumbuhkan kembali semangat masyarakat untuk menghayati nilai-nilai luhur bangsa dan negara serta meningkatkan pengamalan sila-sila dalam Pancasila itu sendiri,”katanya.

Menurut dia, Pancasila merupakan sistem nilai yang digali dari nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia, dimana nilai-nilai tersebut telah ada jauh sebelum Indonesia Merdeka dan telah berkembang menjadi nilai-nilai dasar yang merupakan karakter masyarakat Indonesia.

“Semoga dengan terbentuknya Kampung Tangguh Pancasila ini dapat memelihara nilai-nilai Dasar Pancasila agar terus tumbuh dan berkembang ditengah kehidupan masyarakat, serta dapat menjaga rasa persatuan kesatuan. Tumpok Teungoh ini dapat menjadi contoh untuk gampong-gampong lain yang ada di Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara khususnya dan umumnya Provinsi Aceh dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan yang beranekaragam ini,”terang Dandim.

Lanjut orang nomor satu dijajaran Kodim 0103/Aceh Utara ini, adapun beberapa kriteria secara garis besar dapat dikatakan sebagai Kampung Tangguh Pancasila diantaranya, berideologi Pancasila, dihiasi dengan lukisan-lukisan moral. Kemudian masyarakat yang sadar hukum, bebas narkoba, lingkungan Kamtibmas yang baik, tidak ada tindak criminal, memiliki ekonomi mandiri dan Swasembada pangan, toleransi beragama baik saling menghormati, rasa kebhinekaan, gemar bermusyawarah dan bersikap adil, Karang Taruna/ Organisasi pemuda aktif, dan bependidikan serta keterampilan lingkungan yang sehat.

Sementara itu, turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Sekda Kota Lhokseumawe, T. Adnan, Kasiter Korem 011/LW Letkol Kav Makhyar, Kasdim 0103/Aut, Mayor Cba Jumiin, Pabung Dim 0103/Aut, Mayor Inf Jailani, Kepala Kesbangpol Lhokseumawe Zulkifli, Danramil 16/Bds Kapten Inf Fahrizal, Kapolsek Banda Sakti Iptu Faisal SH, Camat Banda Sakti, dan para undangan lainnya. (asp/ril)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here