ASPOST.ID – Sebanyak 15 ribu warga Aceh Utara menerima kucuran bantuan Presiden RI Jokowi dalam program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan (BTPKLWN) tahun 2022.
Secara simbolis bantuan itu diserahkan oleh Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Arm Oke Kistiyanto yang didampingi Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, Kepala Dinas Sosial Fuad Mukhtar dan Kepala Dinas Perindagkop Aceh Utara, Iskandar di Makodim setempat pada Jumat, (8/4/2022).
Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan (BTPKLWN) ini merupakan
bantuan dari Presiden RI yang disalurkan melalui TNI. Untuk wilayah Aceh Utara disalurkan oleh Kodim 0103/Aut yang dimulai sejak Jum’at 8 April 2022 sampai dengan Kamis 28 April mendatang.

Bantuan tunai ini diberikan kepada 15.000 orang Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan yang tersebar di 27 kecamatan di Aceh Utara. Dimana, masing-masing penerima mendapatkan bantuan sebesar Rp 600.000.
Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Arm Oke Kistiyanto S.A.P dalam kesempatan itu mengatakan, bantuan ini langsung diberikan secara tunai mulai hari ini akan terus dibagikan sampai dengan tanggal 28 April 2022.
“Kodim se-Indonesia diberikan tugas dari Mabes TNI untuk menyalurkan bantuan kepada para Pedagang kaki lima warung dan nelayan. Ada 15.000 orang sudah terdaftar sebagai penerima bantuan di wilayah Kodim 0103/Aut”, kata Dandim.
Lanjutnya, bantuan yang diberikan kepada masyarakat diyakinkan tepat sasaran karena mekanismenya yang sudah modern. Dengan pendataan langsung melalui aplikasi BTPKLW oleh para Babinsa, disertai dengan persyaratan foto bersama KTP dan kondisi yang bersangkutan beserta barang dagangan dan perahu dimana nelayan bekerja. Kemudian verifikasi dengan daftar penerima dana BPUM sehingga dijamin tidak ada duplikasi dalam penerimaan BLT ini.

“Untuk pelaksanaan pembagian bantuan tunai ini kita jadwalkan perkecamatan dengan tetap memperhatikan prosedur protokol kesehatan”,pungkasnya.
“Harapan saya bantuan ini dapat bermanfaat bagi bapak-ibu sekalian, untuk menambah modal usaha guna meningkatkan perekonomian keluarga”, ucap Dandim.
Pada kesempatan yang sama Kadinsos Aceh Utara Fuad Mukhtar menyampaikan, dirinya atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Utara mengapresiasi pembagian bantuan tunai oleh TNI di masa pandemi ini.
“Bantuan ini dimaksudkan agar bapak- ibu sebagai pedagang dapat menggunakannya untuk modal usaha dimasa pandemi”, ucap Fuad Mukhtar, seraya menambahkan, untuk mempertahankan usahanya sekaligus dapat menggerakan roda perekonomian di Aceh, khususnya di Kabupaten Aceh Utara.

Sementara itu Riswandi (41) salah seorang pedagang gorengan di Kecamatan Kuta Makmur, mengucapkan terima kasih kepada TNI dan pemerintah atas bantuan yang diberikan tersebut.
“Saya sangat senang dan sangat berterima kasih atas bantuan ini, nantinya bantuan ini akan saya pergunakan untuk menambah modal usaha dagang saya”, ucap Riswandi. (asp/ril)