Diduga Korban Penganiayaan, TKI Aceh Meninggal di Malaysia

ASPOST.ID- Zulman (30) Warga Gampong Lawe Cimanok Kecamatan Kluet Timur, Kabupaten Aceh Selatan, meninggal dunia di Negeri Jiran Malaysia, pada Sabtu (19/9). TKI asal Aceh Selatan itu meninggal dunia diduga setelah terjadi penganiayaan.

“Meninggalnya Zulman diduga akibat penganiayaan. Korban sudah lama bekerja di Malaysia sebagai TKI,” kata Camat Moeriadi.

Ia mengatakan, selaku Muspika Kluet Timur telah menghubungi pak Bupati Tgk. Amran dan Sekda H. Nasjuddin, SH., MM terkait kejadian yang menimpa salah satu warganya tersebut.

“Jenazah almarhum Zulman sejak semalam sudah berada di rumah sakit di sana, dan dalam pengawasan Polisi Selangor Malaysia,” ungkap Moeriadi.

Di hari yang sama, pihak keluarga almarhum Zulman meminta kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh agar jenazah yang bersangkutan untuk dapat segera diterbangkan ke Aceh Selatan guna di kuburkan di kampung halamannya.

“Korban meninggalkan seorang istri yang baru dinikahinya dengan usia pernikahan mereka baru seminggu, lalu almarhum Zulman berangkat kembali ke Malaysia untuk melanjutkan pekerjaannya,” jelasnya.

Menurut informasi dari Keuchik Lawe Cimanok, Indra Sukiman, membenarkan salah satu warganya korban meninggal dunia di Malaysia dengan motif dugaan pemukulan sesama TKI yang mengakibatkan almarhum Zulman meninggal dunia akibat ditikam dengan benda tajam.

“Jenazah almarhum sedang diurus pemulangannya oleh staf Haji Uma (Anggota DPD RI) yang berada di Malaysia dan saya berharap agar jenazah almarhum Zulman segera di berangkatkan dari Malaysia menuju kampung halaman,” pungkasnya, seperti dilansir harianrakyataceh. (asp)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here