ASPOST.ID- Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, S.I.K., memimpin panen raya padi seluas 8 hektar di Dusun Keude Dua, Gampong Blang Crum, Kecamatan Muara, Kota Lhokseumawe, Selasa (12/11/2024) pagi.
Lahan seluas itu merupakan tadah hujan yang dimanfaatkan untuk mendukung ketahanan pangan sebagai bagian dari Program Prioritas 100 Hari Presiden Prabowo Subianto.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, S.I.K didampingi Kasat Binmas AKP Zahabi dan Kapolsek Muara Dua Ipda Roni,SH, menyampaikan, pemanfaatan lahan tadah hujan ini sebagai bentuk dukungan Polres Lhokseumawe terhadap program swasembada pangan. Salah satu dari Asta Cita program prioritas yang dicanangkan Presiden Prabowo dalam 100 hari pemerintahannya.
Kapolres Henki juga mengajak masyarakat, terutama para petani, untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan dengan menanam tanaman produktif yang bisa mendukung peningkatan hasil pertanian serta kesejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Kapolres juga memberikan bantuan satu unit sumur bor kepada masyarakat petani di Gampong Blang Crum. Bantuan ini diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan serta mempermudah petani untuk memperoleh pasokan air, terutama pada musim kemarau, sehingga aktivitas bercocok tanam bisa terus berlanjut tanpa hambatan.
Kapolsek Muara Dua Ipda Roni menambahkan, sebelumnya pihaknya juga telah menyerahkan bantuan sumur bor dan menyediakan pupuk serta kebutuhan lainnya untuk petani setempat.
“Luas lahan tadah hujan di Blang Crum ada 20 hektar dan yang baru siap panen 8 hektar. Sedangkan persemaian benih dilakukan sejak tiga bulan lalu hingga berlangsung masa panen pada hari ini yang dipimpin oleh Pak Kapolres Lhokseumawe,”ucap Roni.
Ia mengatakan, dalam satu hektar tanaman padi itu memperoleh hasil sekitar 7 ton. “Mudah-mudahan hasil panen ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dalam ketahanan pangan,”katanya.
Sementara itu, Keuchik Blang Crum, Ismail Puteh, menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan Kapolres Lhokseumawe dan Kapolsek Muara Dua kepada para petani.
“Jadi dengan adanya sumur bor ini sangat membantu para petani di saat musim kemarau, karena areal sawah di Blang Crum merupakan tadah hujan sehingga sawah-sawah petani tetap dapat teraliri air,”ucapnya. (asp)