Kawasaki W175 Custom Jokowi untuk Tinjau Jalan Perbatasan

ASPOST.ID- Pemandangan menarik muncul sore tadi (19/12). Presiden Joko Widodo (Jokowi), menyusuri jalur tanah Trans Kalimantan – meninjau proyek pembangunan jalan – pakai Kawasaki W175 Bobber miliknya. Cukup kontras dengan rombongan menteri yang kebanyakan menaiki dual purpose Kawasaki atau Honda. Dan tentunya jadi mengundang tanya para pecinta custom, apa saja ubahan motor hijau itu?

Motor garapan Katros Garage ini sebetulnya cukup lama dimiliki Presiden Jokowi. Jika Anda sadar, satu tahun lalu bentuknya masih tracker dan tinggi. Namun selang beberapa bulan, sang Presiden merombak habis, hingga bertransformasilah menjadi Bobber. Andi Akbar atau akrab disapa Atenx, bertanggung jawab atas proyek ini. Ia memperlihatkan proses kostumisasi dalam beberapa video di kanal Youtube-nya.

Bagian pertama yang paling krusial, Rangka Kawasaki W175 Bobber diganti konstruksi rigid. Tanpa menggunakan shock belakang sama sekali. Sadel pun diganti dari model flat, menjadi ceruk ke dalam ala jok tunggal. Lantas penutup aki samping pun mengalami revisi, akibat arsitektur belakang berubah. Dan untuk memperkuat karakter, spatbor belakang diposisikan hampir menempel roda dan super pendek. Sepertinya jika ada foto dari belakang, punggung presiden sudah penuh dengan cipratan air.

Lantas soal kaki-kaki, kurang lebih masih memakai formula lama. Fork upside down Yamaha Xabre dipasang supaya fasad tampak kekar. Sekaligus bisa dimasukkan ban Shinko 270 Super Classic, atau biasa disebut ban cacing. Baik di depan dan belakang, tapaknya benar-benar lebar. Makanya swing arm dan fork wajib disesuaikan dengan ukuran roda semacam itu. Tak lupa, stang tinggi sebelumnya kini ditukar flat bar yang cukup ringkas.

Beranjak ke panel bodi, tangki kustom beremblem Jokowi dipahat agak kaku, namun tetap memiliki aura klasik. Laburan hijau di sekujur tubuh juga masih sama dengan Tracker sebelumnya. Namun ada yang berubah di fasad. Lampu LED bundar kini dibingkai plat layaknya motor 70an. Keren.

Kalau soal performa, Atenx tak menyinggung adanya operasi jantung. Mungkin maksudnya, supaya tak merepotkan di kemudian hari. Hanya saja knalpot diubah, menyesuaikan tema motor. Posisinya cukup rendah dan menukik ke atas pada akhirannya.

Ada satu hal yang agak janggal di sana. Bobber dan medan offroad sebetulnya bukan pasangan pas. Apalagi pakai ban yang bukan peruntukannya seperti itu. Entah apa yang dirasakan Presiden, tapi kami cukup salut ia bisa mengontrol licinnya jalur dan guncangan keras dari konstruksi rigid. (aspost)

Sumber: Setneg, Youtube Atenx Katros, oto

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here