ASPOST.ID- Musyawarah Cabang (Muscab) Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kota Lhokseumawe memilih secara aklamasi dan menetapkan Direktur Politeknik Negeri Lhokseuamwe (PNL) Ir. Rizal Syahyadi, ST. M.Eng.Sc sebagai Ketua PII Kota Lhokseumawe, Selasa (30/11/2021) di Ruang Rapat Direktur PNL.
Kegiatan Muscab yang dilaksanakan secara Hybrid ini dibuka langsung oleh Ketua PII Wilayah Aceh Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng. IPU. ASEAN.Eng dan dihadiri oleh Sekretaris PII Wilayah Aceh Prof. Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng, Plt. Ketua PII Kota Lhokseumawe Dr. Ir. Taufik Saidi, M.Eng. IPU, Ketua PII Kota Banda Aceh Ir. Purwandy Hasibuan, ST. M.Eng. IPM.
Ketua Panitia Muscab Ir. Syukran, ST. MT. IWS melalui Sekretaris Muscab Ir. Muhammad Hatta, SST. MT mengatakan, bahwa Muscab PII Kota Lhokseumawe dilaksanakan dengan dua agenda utama yaitu, menetapkan garis besar program kerja cabang dengan berpedoman pada kebijakan operasional organisasi, dan memilih dan menetapkan jabatan ketua pengurus cabang PII Kota Lhokseumawe.
Hatta melanjutkan, acara Muscab PII Kota Lhokseumawe tahun 2021 diikuti oleh 40 peserta, 19 orang hadir secara luring dan 21 orang hadir secara daring. Para peserta adalah Anggota PII Kota Lhokseumawe yang berasal dari Unimal, PNL, PT PIM, PT PAG, Pemko Lhokseumawe dan Praktisi Profesional.
“Semua peserta yang hadir sepakat memilih secara aklamasi dan menetapkan Ir. Rizal Syahyadi, ST. M.Eng.Sc sebagai Ketua PII Kota Lhokseumawe periode 2021-2024, dan Dr. Ir. Dahlan Abdullah, ST. M.Kom. IPU. ASEAN.Eng ditunjuk sebagai sekretaris. Malamnya langsung dilakukan pelantikan Pengurus PII Kota Lhokseumawe oleh Sekretaris PII Aceh,” ungkap Bung Hatta.
“Adapun susunan Pengurus Cabang PII Kota Lhokseumawe periode 2021-2024 terdiri dari Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan Pakar, Pengurus Harian yang terdiri dari Ketua dan 3 Wakil Ketua, Sekretaris dan 3 Wakil Sekretaris, Bendahara dan 2 Wakil Bendahara,” terang Hatta
Hatta menambahkan, untuk Komite ada 6 bidang yang disepakati. Sementara untuk Bidang-bidang sendiri ada 9 bidang sesuai dengan kebutuhan organisasi dan melihat kondisi Lhokseumawe dan Aceh Utara saat ini. (rel/asp)